Pembohongan dapat terjadi pada semua lini. Tidak terkecuali pada modus lowongan profesi sudah benar-benar banyak terjadi. Untuk itu, ketika mencari suatu lowongan kerja kita perlu berhati-hati agar terhindar dari pembohongan. radarkerja.com di tengah keadaan susahnya dikala mencari profesi seperti ketika ini karena dampak dari pandemi virus Corona yang sedang menjangkit di segala dunia, yang mana berdampak ke semua lini pekerjaan. Makanya sering kali timbul oknum-oknum yang sengaja memanfaatkan celah seperti ini untuk mendapatkan profit tetapi merugikan bagi orang lain.Dalam hal ini Radarkerja salah satu portal lowongan kerja akan membagikan bagaimana ciri-ciri lowongan profesi yang tak bisa diandalkan yang dapat Anda perhatikan. Pertama, ialah dengan melihat domisili surel yang dicantumkan. Pasalnya domisili surel yang harus ditampilkan adalah alamat resmi dari perusahaan perekrut sendiri. Melainkan kerap kali banyak yang memanfaatkan domisili e-mail dari platform surel cuma-cuma. Kedua, terdapat banyak isu yang tak terang. Kali kali banyak kabar lowongan yang memperlihatkan isu yang menggiurkan seperti gaji dan hal lainnya tapi acap kali kali tidak terang dan tak masuk nalar.Ketiga, perusahaan atau perekrut tidak dapat dicari secara online lewat internet. yang mencurigakan lain tentunya. Bahwa di jaman kini ini telah seharusnya suatu perusahaan memperlihatkan isu mengenai perusahaan malah lowongan kerja yang ditampilkan secara online agar mudah diakses seluruh orang. Kalau tidak, sebaiknya Anda mengurungkan niat untuk melamar. Keempat, adanya wawancara yang dikerjakan melewati chatting. Ini sebenarnya memperlihatkan ketidakprofesionalan ketika wawancara. Sehingga jika terjadi hal demikian sudah sepantasnya Anda bersikap skeptis.Kemudian, setelah Anda mengetahui beberapa ciri-ciri bagaimana suatu lowongan profesi yang mencurigakan, Anda juga mesti mengetahui tips menghindari hal-hal tersebut. Kiat pertama, dengan melakukan riset perusahaan. Maksud riset di sini tak kompleks hanya saja Anda perlu menyusuri profil perusahaan lebih jauh dari mulai nama, domisili, email, dan kontak lainnya. Kedua, waspada kalau Anda dimintai sejumlah uang. Karena suatu perusahaan perekrut legal tidak akan meminta pembayaran dikala membuka lowongan malah untuk pelatihan sekalipun tidak akan dibebankan. Ketiga, senantiasa waspada dikala diminta data pribadi. Hindari apabila ada lowongan seperti ini untuk menyerahkan data pribadi secara detail seperti nomor telepon, domisili, nama orang tua, dan sebagainya kecuali Anda sudah diterima dan pertanda tangan kontrak. ini dapat salah satu wujud pembohongan untuk mencuri data pribadi.Modus penipuan dengan memanfaatkan lowongan profesi telah sering kali terjadi dan banyak yang menjadi korban. Jadi Anda patut konsisten waspada ketika mencari berita lowongan agar tak merugikan. Di sisi lain portal pencarian lowongan profesi Radarkerja bisa menjadi media Anda untuk mencari lowongan karena berisi info yang terang dari perekrut.